Consumer Price Index (CPI), January 2015
Laju inflasi tahunan Indonesia turun menjadi 6.3% (YoY) di bulan Februari dari 67% (YoY) pada bulan sebelumnya seiring dengan penurunan harga cabe dan BBM.
Secara bulanan terjadi deflasi 0.36% menyusul deflasi 0.24% di bulan Januari, sehingga secara tahun berjalan terjadi deflsi 0.61%.
Deflasi terbesar terjadi di Bukittinggi (-2.35%) sementara deflasi terendah terjadi di Jayapura (-0.04%).
Sementara itu, laju inflasi inti sedikit melambat menjadi 4.96% (YoY) dari 4.99% (YoY) di bulan Januari.







HSBC Manufacturing PMI, February 2015
Sektor manufaktur Indoensia terus mengalami kontraksi dengan laju yang sedikit leboh cepat.
Penurunan pada produksi dan permintaan baru menjadi faktor pemberat kinerja indeks.
Dengan jumlah pesanan yang belum di kerjakan (Backlog Orders) yang terus berkurang, maka jumlah pekerja juga turut dikurangi. Fenimena ini sudah berlangsung selama 7 bulan terakhir.
Indeks HSBC Manufacturing Purchasing Managers’ Index (PMI) turun ke level 47.5 di bulan Februari dari level 48.5 di bulan Januari.
Angka bulan Februari ini adalah yang terendah sepanjang sejarah dan sekarang indeks PMI berada di bawah level 50.0 selama 5 bulan beruntun.

0 comments:

Post a Comment

 
Terasbursa.com © 2013. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Top